Iklan

Iklan

,

Iklan

Penggilingan Kopi dan Rumah Ludes Terbakar di Tanggamus

Redaksi
Sabtu, 31 Maret 2018, 20:51 WIB Last Updated 2018-03-31T14:12:30Z


Bandar Lampung (Timenews.id) -- Pabrik penggilingan kopi berikut satu rumah milik Pawit (40) di Dusun Sidomaju Pekon Taman Sari Kecamatan Pugung Tanggamus, dinihari tadi Sabtu (31/3/18) pukul 00.01 ludes terbakar. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut namun korban mengalami kerugian sekitar Rp. 100 jutaan

Kapolsek Pugung Ipda Mirga Nurjuanda, S.Sos mewakili Kapolres Tanggamus AKBP I Made Rasma, S.IK. M.Si mengungkapkan, berdasarkan hasil olah TKP, pabrik kopi dan rumah tersebut terbuat dari bangunan papan. Jarak pabrik dan rumah sekitar 1 meter.

"Olah TKP dilaksanakan pagi ini, karna kami baru diberikan kabar sekitar pukul 07.00. Kesimpulan sementara, awal api diduga dari korlseting listrik, yang menyambar motor honda supra fit yang terparkir didalam pabrik kopi, namun terus kita lakukan pendalaman," kata Ipda Mirga Nurjuanda usai olah TKP, Sabtu (31/3/18) siang.

Lanjutnya, terdapat barang berharga mesin giling kopi kering, mesin giling kopi basah, TV, 2 genset, mesin steam, 3 tangki seprot, 300 kg pupuk, 50 kg biji kopi, lemari pakaian dan sepeda motor Honda Supra Fit berikut STNK, BPKB serta SIM korban, juga ikut terbakar uang tunai Rp. 5 juta.

Namun karena posisi TKP berada ditengah kebun kopi dan jauh dari pemukiman, sehingga tidak ada warga yang tahu kejadian tersebut dan di dalam bangunan pabrik kopi juga terdapat 30 liter Bbm solar dalam jerigen, sehingga dalam tempo 1 jam api sudah menghabiskan kedua bangunan dan semua isinya.

Berdasarkan keterangan saksi Supardi (30) juga merupakan adik kandung korban, ia melihat api berasal dari pabrik yang posisinya berada di belakang rumah korban, karena api sudah mulai menjalar ke rumahnya kemudian memanggil 2 temannya Ari Riyanto (17) dan Topik (17) namun tidak sanggup memadamkan api.

"Saksi Supardi yang menjaga tempat tersebut karena korban sedang berada dirumah saudaranya di Kabupaten Pringsewu. Saat tidak sanggup memadamkan api, sehingga akhirnya para saksi hanya bisa melihat kebakaran tersebut," pungkas Kapolsek. (NN/mar)

Iklan