Lampung Selatan (Timenews.co.id) -- Jalan sehat dalam rangka HUT Ke-61 Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) bersama Calon Gubernur (Cagub) Arinal Djunaidi yang berpusat di Lapangan stadion Raden Intan Kalianda, Minggu pagi (12/11/2017) menjadi incaran sejumlah pedagang kecil dalam mengais rezeki.
Pedagang asongan mulai dari pedagang minuman dingin, makanan, mainan, penjual pulsa, jasa sewa mainan anak-anak turut serta menambah warna warni kesemarakan dan kemeriahan jalan sehat dalam rangka HUT Ke-61 Kabupaten Lampung Selatan bersama Cagub Arinal Djunaidi yang diusung partai ternama pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur tahun 2018 mendatang.
Sasaran para pedagang ini pun menyasar pada peserta jalan sehat yang berjumlah kisaran puluhan ribu orang sesuai dengan dagangan yang dijajakan menyesuaikan terhadap pembeli.
Menariknya pada pemberitaan mengenai pedagang mengincar jalan sehat tersebut. Ternyata, para pedagang tidak hanya berasal dari pedagang lokal atau wilayah Lamsel saja. Melainkan, wartawan media ini menemukan, ada pedagang berasal dari luar Kabupaten Lamsel.
Salah satunya Jus warga Kelurahan Propow Kecamatan Abung Selatan, Kotabumi. Jus mengaku, ia datang berjualan di acara jalan sehat tersebut tidak sendirian melainkan bersama teman-temannya berjualan mainan bagi anak-anak.
"Sebelum berjualan jalan sehat di Lamsel, kami berjualan di Kabupaten Pesawaran acara yang sama yang digelar Pak Arinal Djunaidi. Sudah 4 kali mas saya berjualan diacara jalan sehat cagub Arinal Djunaidi, dagangan yang kami jual semuanya seharga Rp.10 ribu. Jenis dagangan kami mainan buat anak-anak," akunya.
Jos mengaku, pada acara jalan sehat tersebut, omset yang dihasilkan dari gangan mainan anak-anak mencapai Rp.250 - sampai Rp.500 ribu. "Alhamdulillah, omset bertambah mas laku banyak," kata pria yang berjualan mainan anak-anak jenis, Topeng busa, Burung pipit, kincir angin warna warni.
Dirinya mengaku, tidak merasa khawatir rugi berjualan pada acara jalan sehat diluar daerah ia berasal (Kotabumi, Lampung Utara, red). Sebab, selain menyerahkan segalanya dengan pasrah kepada pencipta dan merasa selalu optimis.
"Minim-minimnya mas, jika ada acara jalan sehat yang diikuti ribuan bahkan puluhan ribu pendapatan hanya Rp. 250 ribu saja. Tetapi, itu sudah menutupi bersih kotor hitungan pendapatan dan pengeluaran," akunya.
"Ya, alhamdulillah mas pasti ada saja rezeki terpenuhi jika acara semacam ini (jalan sehat, red)," pungkasnya. (Rilis)