Asahan Sumut,(timenews.id)- Ratusan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Kondisinya pada saat ini, sangat begitu memperhatikan bagi kita semua. Warga kabupaten Asahan yang bekerja sebagai TKI di negeri Malaysia,Imbas pemberlakuan Lock Down Malaysia.Jumat (01/05/2020)
TKI Asahan saat ini kondisinya memang kurang membaiklah sekarang,karena banyak kelaparan.Untuk buat makan aja sudah tak ada,apa lagi mau bayar sewa kontrakan rumah.
Ini yang dikatakan Indra Ringo, salah seorang petugas yang ditunjuk oleh tim Gugus Tugas Covid 19 melalui Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Asahan.
Indra juga mengatakan,Saat ini pendataan terhadap TKI asal Kabupaten Asahan ada sekitar lebih kurang 300 orang yang telah di data dan sudah diterima oleh pihaknya.
Untuk itu, Indra memohon dan meminta kalau bisa Pemerintah atau pun Pemerintah Kabupaten Asahan untuk segera dapat mengembalikan para TKI ke Indonesia atau ke Daerah Kabupaten Asahan,dengan ssecepat mungkin.
Dak kepada pemerintah
saya minta dengan secepatnya agar mengembalikan para TKI. Kasianlah mereka, buat apa disini menahan penderitaan dari kelaparan. Mereka juga manusia," Ucap Indra penuh dengan kesedihan.
Sementara itu selaku Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID 19 melalui Juru bicaranya H.Rahmat Hidayat mengatakan. Benar bahwasanya, Ada Ketua Gugus Tugas Kabupaten Asahan melalui staf Disnaker saudara Catur telah menunjuk dan menyuruh Indra Ringo untuk melakukan pendataan nama-nama para TKI asal Asahan di Malaysia," Ucap Dayat.
Setelah didata semua TKI warga Asahan di Malaysia. Ketua Gugus Tugas Pemkab Asahan H.Surya segera mengirimkan surat dan melaporkan kepada Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi.
Dengan langkah itu diambil dengan tujuan untuk mengurus segala administrasi ke pihak Kementerian Perhubungan. Gubsu melaporkan dan meneruskan permohonan dari Ketua Gugus Tugas Kabupaten Asahan untuk dapat memulangkan warga Kabupaten Asahan.
Semoga apa yang kita harapkan setelah didata, para TKI asal Asahan semuanya,dapat kita lakukan proses dalam pengurusan administrasi untuk segera mengembalikan warga Asahan secepatnya’ sebut Dayat.
Dayat juga menambahkan dan mohon doa dari masyarakat agar para saudara kita yang bekerja di Malaysia dapat segera kembali ke Asahan dengan selamat,dan bisa berkumpul lagi dengan keluarga yang sudah menanti Anda. (Risma)
TKI Asahan saat ini kondisinya memang kurang membaiklah sekarang,karena banyak kelaparan.Untuk buat makan aja sudah tak ada,apa lagi mau bayar sewa kontrakan rumah.
Ini yang dikatakan Indra Ringo, salah seorang petugas yang ditunjuk oleh tim Gugus Tugas Covid 19 melalui Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Asahan.
Indra juga mengatakan,Saat ini pendataan terhadap TKI asal Kabupaten Asahan ada sekitar lebih kurang 300 orang yang telah di data dan sudah diterima oleh pihaknya.
Untuk itu, Indra memohon dan meminta kalau bisa Pemerintah atau pun Pemerintah Kabupaten Asahan untuk segera dapat mengembalikan para TKI ke Indonesia atau ke Daerah Kabupaten Asahan,dengan ssecepat mungkin.
Dak kepada pemerintah
saya minta dengan secepatnya agar mengembalikan para TKI. Kasianlah mereka, buat apa disini menahan penderitaan dari kelaparan. Mereka juga manusia," Ucap Indra penuh dengan kesedihan.
Sementara itu selaku Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID 19 melalui Juru bicaranya H.Rahmat Hidayat mengatakan. Benar bahwasanya, Ada Ketua Gugus Tugas Kabupaten Asahan melalui staf Disnaker saudara Catur telah menunjuk dan menyuruh Indra Ringo untuk melakukan pendataan nama-nama para TKI asal Asahan di Malaysia," Ucap Dayat.
Setelah didata semua TKI warga Asahan di Malaysia. Ketua Gugus Tugas Pemkab Asahan H.Surya segera mengirimkan surat dan melaporkan kepada Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi.
Dengan langkah itu diambil dengan tujuan untuk mengurus segala administrasi ke pihak Kementerian Perhubungan. Gubsu melaporkan dan meneruskan permohonan dari Ketua Gugus Tugas Kabupaten Asahan untuk dapat memulangkan warga Kabupaten Asahan.
Semoga apa yang kita harapkan setelah didata, para TKI asal Asahan semuanya,dapat kita lakukan proses dalam pengurusan administrasi untuk segera mengembalikan warga Asahan secepatnya’ sebut Dayat.
Dayat juga menambahkan dan mohon doa dari masyarakat agar para saudara kita yang bekerja di Malaysia dapat segera kembali ke Asahan dengan selamat,dan bisa berkumpul lagi dengan keluarga yang sudah menanti Anda. (Risma)