Iklan

Iklan

,

Iklan

Simpan Sabu Dalam Boneka Doraemon Seorang Warga Ditangkap Polisi

Redaksi
Jumat, 05 Januari 2018, 19:55 WIB Last Updated 2018-01-05T12:55:23Z

Tulang Bawang (Timenews.co.id) -- Polsek Tulang Bawang Udik bersama dengan Anggota Opsnal Satreskrim Polres Tulang Bawang berhasil menangkap MA als KA (40) yang memiliki dan menyimpan narkoba jenis shabu di Tiyuh (desa) Makarti Kec. Tumijajar Kab. Tulang Bawang Barat.

"MA als KA yang berprofesi tani merupakan warga Desa Negeri Ratu Kec. Muara Sungkai Kab. Lampung Utara ditangkap Polsek Tulang Bawang Udik bersama anggota opsnal satreskrim hari Kamis (04/01/2018) di kontrakannya", ungkap Kapolsek Tulang Bawang Udik IPTU Aladin Effendi, SH mewakili Kapolres Tulang Bawang AKBP Raswanto Hadiwibowo, SIK, M.Si. Jumat (05/01/2018).

Dikatakan Kapolsek, penangkapan terhadap pelaku MA als KA berdasarkan informasi dari warga masyarakat yang mengatakan bahwa ada seseorang laki-laki yang membawa dan menyimpan narkoba jenis shabu sedang berada di kontrakan yang berada di Tiyuh Makarti Kec. Tumijajar Kab. Tulang Bawang Barat, berbekal informasi tersebut anggota opsnal satreskri bersama-sama dengan Polsek Tulang Bawang Udik melakukan penggerbekan di kontrakan yang seperti dimaksud oleh warga masyarakat dan ditemukan barang bukti 1 plastik klip kecil shabu yang terbungkus dengan plastik kecil warna hitam pelaku simpan di dalam kantong depan boneka doraemon warna putih biru, selanjutnya pelaku berikut barang bukti langsung dibawa ke Mapolsek Tulang Bawang Udik.

Kapolsek menerangkan, dari tangan pelaku MA als KA berhasil diamankan barang bukti berupa 1 plastik klip kecil shabu dan 1 boneka doraemon warna putih biru.

"Saat ini pelaku sedang dilakukan pemeriksaan di Mapolsek Tulang Bawang Udik, guna mempertanggung jawabkan perbuatannya pelaku akan dijerat dengan Pasal 112 ayat 1 Undang-undang Republik Indonesia Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika dipidana dengan pidana penjara paling singkat 4 tahun dan paling lama 12 tahun dan dipidana denda paling sedikit Rp. 800 Juta dan paling banyak Rp. 8 Miliar", pungkasnya." (Ma) 

Iklan