Iklan

Iklan

,

Iklan

Plt.Nanang Ermanto Hadiri Peringatan Hari Santri Nasional Ke 4, 2018.

Redaksi
Senin, 22 Oktober 2018, 18:36 WIB Last Updated 2018-10-22T11:36:06Z
Lampung Selatan (Timenews.id) -- Hari Santri Nasional ke-4 Tahun 2018 yang mengambil tema "bersama santri,  damailah negeri" sukses diselenggarakan Pemkab Lamsel.  Dalam peringatan itu,  seridaknya hadir Ribuan Santri dari berbagai pondok pesantren yang ada di wilayah Kabupaten Lampung Selatan, pelajar Madrasah Tsanawiyah (MTSn,) Madrasah Ibtidaiyah (MI), serta ASN di Lingkungan Pemkab. Lampung Selatan. Para santri memadati Lapangan Korpri Pemkab. Lampung Selatan untuk mengikuti upacara Hari Santri Nasional ke-4, Rabu,  22 Oktober 2018.

Kadis Kominfo Pemkab Lamsel Sepri mengatakan Hari Santri Nasional ini didasarkan pada Keputusan Presiden Nomor 22 Tahun 2015. Hal ini merupakan babak baru dalam sejarah umat Islam di Indonesia. "Peringatan hari santri juga merupakan wujud relasi harmoni antara pemerintah dan umat Islam, khususnya bagi kalangan kaum santri," katanya.

Pantauan media ini,  Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan  Nanang Ermanto turut hadir menjadi Inspektur Upacara, mengenakan baju koko berbalut jas hitam serta sarung berwarna pink pastel sebagaimana laiknya para kiai berbusana.

Dalam sambutannya, Nanang Ermanto membacakan amanat Menteri Agama RI pada upacara Hari Santri Nasional 22 Oktober 2018. Dikatakannya, berkaca pada sejarah,  Hari santri merujuk pada keluarnya resolusi jihad pada 22 Oktober 1945 yang memantik terjadinya peristiwa heroik 10 November 1945 di Surabaya yang kemudian diperingati sebagai Hari Pahlawan.

Pada kesempatan itu,  Nanang Ermanto mengatakan, dengan diangkatnya tema "bersama santri damailah negeri" diharapkan dapat direspon oleh santri yang ada di Indonesia. Kondisi bangsa Indonesia yang saat ini sedang menghadapi berbagai persoalan,  seperti maraknya hoaks,  ujaran kebencian,  polarisasi simpatisan politik,  propaganda kekerasan,  hingga terorisme, dapat diantisipasi oleh para santri untuk mewujudkan kedamaian negeri.

"Dengan karakter kalangan pesantren yang moderat,  toleran,  dan komitmen cinta tanah air,  diharapkan para santri semakin vokal untuk menyuarakan dan meneladankan hidup damai, "ujar Nanang.

" Saya berharap, dengan diperingatinya hari santri ini,  para santri dapat lebih semangat lagi dalam menekan lahirnya konflik ditengah-tengah masyarakat. Marilah kita tebarkan kedamaian, kapanpun,  dimanapun, dan kepada siapapun, "Harapnya.

Sementara itu. Ketua PCNU Lampung Selatan, KH. Mahfudz. berharap, dengan diperingatinya hari santri ini,  para santri dapat semakin menumbuhkembangkan cinta tanah air Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berazaskan Pancasila. (Hrmn/mad)

Iklan