Tulang Bawang Barat (Timenews.co.id) -- Akibat guyuran hujan tadi malam Ratusan hektar sawah milik petani,serta, kolam ikan yang bersumberkan dari Badan Usaha Milik Tiyuh(BUMT) Gedung ratu seberang,Rk 5 Kecamatan Tulang Bawang Udik (TBU) Kabupaten Tulang Bawang Barat (TUBABA) terancam gagal penen dan rugi.
Mengapa tidak, akibat derasnya guyuran hujan ratusan hektar sawah milik petani dan juga kolam ikan Usaha Milik Tiyuh ikut hancur, bisa dikatakan 100 persen terendam banjir.
Kepalo tiyuh setempat Mursalin mejelaskan kejadian musibah banjir tersebut dikarnakan guyuran hujan semalam suntuk mengakibatkan naiknya debit airsungai gemol sehingga meluap kesawah warga serta kolam milik usaha tiyuh tersebut.
"Sawah-sawah milik petani sudah 4 hari ini terendam banjir dan tidak surut-surut, di tambah lagi guyuran hujan semalam membuat sawah-sawah tersebut semakin terendam banjir,"ungkapnya kepada 16/12/17.
Lanjutnya Mursalin,"Bukan hanya sawah saja yang terendam banjir, ada pula kolam ikan yang di kelola oleh warga yaitu usaha (BUMT) Badan Usaha Milik Tiyuh sebanyak 6 belok, yang terdiri dari berbagai macam jenis ikan, ada ikan Nila, Patin, dan ikan Mujair yang di sekitaran sawah dan ikannyapun tabur akibat jebolnya tanggul kolam,"pungkasny
Saya selaku Kepala Tiyuh Gedung Ratu berharap penuh kepada pihak pemerintah daerah Kabupaten Tubaba khususnya kepada Dinas Pertanian, agar dapat membantu masyarakat dengan adanya musibah tersebut.agar dapat membantu untuk penanaman kembali seperti pembibitan, pupuk dan juga dapat memberikan solusi agar tidak ada lagi banjir seperti ini,"harapnya.
Menurut Mursalin, dengan adanya musibah banjir tersebut kerugian warga mencapai ratusan juta rupiah termasuk kolam ikan milik (BUMT) yang berada di Rk 5 tutupnya.(Dr/Tn)
