Lampung Barat (Time news.id) -- Ada oknum pendamping Peneriama Keluarga Harapan (PKH) Di Lampung Barat disinyalir melakukan pemotongan dana bantuan tersebut.
Dikatakan anggota DPRD Lampung Barat Dede Rohayati, SE., untuk pengambilan dana bantuan via atm tersebut bukan yang bersangkutan langsung melainkan adalah pendamping PKH. Ini disinyalir ada oknum yang melakukan pemotongan dana bantuan untuk masyarakat tersebut.
Pihaknya berharap pemerintah agar lebih intens dalam mengawasi pencairan dana yang seyogyanya merupakan bantuan untuk khalayak kurang mampu "saya mengharapkan pemerintah lebih sigap mengawasi bantuan PKH yang ada di Lampung Barat ini," ucapnya dalam agenda pemandangan umum fraksi Demokrat atas rancangan anggaran pendapatan dan belanja daerah Lampung Barat tahun 2019.
Selain itu dia, Dede, menuturkan, bagi masyarakat penerima manfaat tersebut dipasangkan stiker atau gambar di depan rumah sebagai tanda peneriama PKH dengan ukuran 30x20 cm dan warna yang mencolok.
"Kami menginginkan pemerintah dapat melakukan pemasangan gambar penerima bantuan di setiap rumah penerima PKH," terang dia.
Sementara Ketua Fraksi Demokrat, Heri Gunawan, ST., saat di temui awak media, menjelaskan, disinyalir ada pemotongan dana PKH oleh pendamping disebabkan ATM milik penerima bantuan pendamping yang pegang.
Selain itu Fraksi Demokrat mengharapkan turun tangan Pemerintah, sehingga jangan sampai ada omongan masyarakat nantinya punya rumah bertingkat dapat PKH sementara rumah disamping-sampingnya biasa saja tidak dapat.
"Itulah yang sedang diupayakan agar tepat sasaran," jelasnya. Selasa (22/10). (Safri)
